Pemerintah Desa

RANDUPITU

Jl. Raya Gunung Gangsir No. 17 Desa Randupitu Gempol - Kode Pos : 67155
Kecamatan Gempol - Kabupaten Pasuruan
JAWA TIMUR

.

.

Desa Randupitu Gelar Technical Meeting Persiapan Lomba Desa Berseri

Diposting 1 tahun yang lalu 246 Kali Dibaca
Gambar Berita Desa Randupitu Gelar Technical Meeting Persiapan Lomba Desa Berseri

#berita

Dalam rangka persiapan mengikuti Lomba Desa Berseri (Bersih dan Lestari) tingkat Provinsi tahun 2024, Desa Randupitu menggelar Technical Meeting pada hari Sabtu, 15 Juni 2024. Acara yang diadakan di Balai Desa Randupitu ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kepala Desa, Perangkat Desa, Forum Komunikasi Peduli Lingkungan (FKPL), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kader, Pemuda Peduli Sampah (PEMPES), Kader Desa Berseri, Rukun Tetangga/Rukun Warga (RT/RW), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Babinsa, dan Kim Gempar.

Technical Meeting ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi terkait dengan indikator penilaian dan mekanisme pelaksanaan Lomba Desa Berseri tingkat Provinsi. Dalam sambutannya, Kepala Desa Randupitu menyampaikan harapannya agar Desa Randupitu dapat meraih prestasi terbaik dalam lomba ini. “Saya harap melalui Technical Meeting ini, semua pihak terkait dapat memahami dengan baik apa yang diharapkan dalam Lomba Desa Berseri dan dapat bekerja sama dengan maksimal untuk mencapai hasil yang terbaik,” ujarnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber dari FKPA. Narasumber menjelaskan secara detail tentang indikator penilaian, meliputi aspek kebersihan dan kelestarian lingkungan, pengelolaan sampah, pengelolaan air limbah, dan partisipasi masyarakat. Selain itu, narasumber juga memberikan tips dan strategi untuk meningkatkan poin penilaian.

Technical Meeting ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Para peserta terlihat antusias mengikuti acara dan mengajukan berbagai pertanyaan kepada narasumber. Diharapkan dengan adanya Technical Meeting ini, Desa Randupitu dapat mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk mengikuti Lomba Desa Berseri tingkat Provinsi tahun 2024 dan meraih prestasi yang membanggakan.

Postingan Lainnya
Randupitu Fun Day, Meriahkan Minggu Pagi dengan Bazar UMKM, Jalan Sehat, dan Lomba Senam Kreasi
Desa Randupitu kembali menggelar acara rutin bulanan Randupitu Fun Day pada hari Ahad, 08 September 2024 yang berlangsung dari pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB di Dusun Randupitu, Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, tepatnya di sebelah barat jembatan tol. Acara ini dihadiri oleh Camat Gempol, Bapak H. Komari, SH, MM, bersama istri, Bapak Kades Randupitu Mochammad Fuad serta Masyarakat Desa Randupitu dan seperti biasa, dimeriahkan oleh Bazar UMKM yang kali ini tampil lebih spesial dengan tambahan hiburan senam aerobik untuk umum dan Lomba Senam Kreasi antar posyandu. Acara dimulai dengan sesi jalan sehat yang diikuti oleh seluruh peserta, termasuk Bapak Camat dan ibu yang turut serta berjalan santai bersama warga. Setelah sesi jalan sehat, senam aerobik pun digelar, di mana Ibu Camat dengan antusias bergabung bersama para peserta lainnya. Lomba Senam Kreasi menjadi puncak acara, diikuti oleh 9 kelompok Kader Kesehatan Desa Randupitu. Setiap kelompok menunjukkan keindahan gerakan dan kekompakan tim yang memukau para penonton. Berikut adalah para pemenang lomba: 1. Juara 1: Posyandu Balita Gesing 2 (Lily) 2. Juara 2: Posyandu Balita Randupitu 2 (Melati) 3. Juara 3: Posyandu Babat 2 (Anggrek) Juara harapan: - Harapan 1: Posyandu Balita Gesing 1 (Mawar) - Harapan 2: Posyandu Balita Gesing 3 (Sakura) - Harapan 3: Posyandu Lansia Babat (Edelweis) - Harapan 4: Posyandu Balita Randupitu 1 (Dahlia) - Harapan 5: Posyandu Lansia Randupitu (Bugenvile) - Harapan 6: Posyandu Remaja Randupitu Dalam pelaksanaan Fun Day ini, panitia juga melibatkan 80 pelaku UMKM Desa Randupitu yang diberikan tempat khusus untuk menjual berbagai produk mereka selama acara berlangsung. Tidak hanya warga lokal, panitia juga mengundang mahasiswa dari Universitas Negeri Malang, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, dan UNU Pasuruan untuk turut berpartisipasi, menambah semaraknya kegiatan ini. Semua sesi dalam Randupitu Fun Day, termasuk jalan sehat dan senam aerobik, dilombakan dengan hadiah berupa door prize. Khusus untuk Lomba Senam Kreasi antar posyandu, panitia menyediakan hadiah berupa uang pembinaan dan piagam penghargaan untuk para juara 1, 2, dan 3. Sementara itu, juara harapan 1 hingga 6 mendapatkan uang pembinaan dan piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka. Randupitu Fun Day kali ini berhasil menciptakan suasana sehat dan ceria yang penuh semangat, mempererat hubungan antarwarga, dan mendorong tumbuhnya semangat berwirausaha di kalangan pelaku UMKM setempat.
11 bulan yang lalu 265 Kali Dibaca

Penetapan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024
 
1 tahun yang lalu 241 Kali Dibaca

Ngaji Asik Lawan Narkoba: GP Ansor Bangil Gandeng BNN dan Polisi Edukasi Masyarakat Lewat Ngaji Cafe to Cafe
Di tengah semakin kompleksnya ancaman narkoba di kalangan masyarakat, terutama generasi muda, inovasi dalam metode penyuluhan menjadi kebutuhan mendesak. Melihat kenyataan ini, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Bangil tak tinggal diam. Mereka memilih pendekatan berbeda yakni lewat program Ngaji Cafe to Cafe, sebuah konsep dakwah edukatif yang santai namun mengena. Kegiatan yang berlangsung Selasa, 8 Juli 2025 di area Pasar Padang Howo, Desa Randupitu, ini menjadi bukti bahwa pesan serius bisa dikemas secara menarik. Dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pasuruan dan Satresnarkoba Polres Pasuruan, GP Ansor Bangil menghadirkan suasana diskusi hangat bertema bahaya narkoba yang dibalut dalam nuansa keagamaan dan kekeluargaan.
Dipandu oleh tokoh muda karismatik Gus Romi, kegiatan ini sukses menyedot perhatian ratusan warga Randupitu dan desa sekitar. Wajah-wajah antusias memenuhi lokasi acara, menandakan bahwa pendekatan komunitas berbasis spiritual dan kekinian ini mendapat sambutan luar biasa. Tampak hadir dalam kegiatan ini tokoh-tokoh penting, di antaranya Kepala Desa Randupitu Mochamad Fuad, Kepala BNN Kabupaten Pasuruan Masduki, KBO Satresnarkoba Polres Pasuruan Iptu Indranata, Ketua PC GP Ansor Bangil Abdul Rozak, dan Wakil Ketua Bidang Kesehatan Subkhan.
Dalam pesannya, Subkhan menyoroti pentingnya membangun kesadaran kolektif akan bahaya narkoba. Ia tak segan menyampaikan peringatan keras agar masyarakat menjauhi barang haram tersebut. “Kalau sudah berani nyoba narkoba, pilihannya cuma dua: dijemput polisi, atau dijemput malaikat,” ujarnya tegas, yang disambut gelak dan tepuk tangan peserta.
Senada dengan itu, Iptu Indranata dari Polres Pasuruan menekankan pentingnya ketahanan pribadi sejak usia muda. Menurutnya, generasi muda harus dibekali dengan pengetahuan dan nilai-nilai yang kuat agar tidak mudah terpengaruh lingkungan negatif. “Kita semua punya peran mencegah. Narkoba bukan hanya masalah hukum, tapi juga masalah masa depan,” tegasnya. Kepala Desa Randupitu, Mochamad Fuad, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kolaborasi antara aparat, tokoh pemuda, dan elemen masyarakat. Ia berharap kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut dan menjangkau komunitas-komunitas lainnya. “Semoga ketua RT, RW, dan tokoh masyarakat yang hadir hari ini bisa menjadi penyambung lidah untuk menyebarkan pesan penting ini ke warganya,” ucap Fuad. Sementara itu, konsep “Ngaji Cafe to Cafe” yang dicetuskan Gus Romi dinilai sebagai pendekatan segar dalam penyuluhan sosial. Dengan membaurkan dakwah, edukasi, dan gaya nongkrong ala generasi muda, pesan tentang bahaya narkoba bisa diterima tanpa kesan menggurui. Melalui kegiatan ini, GP Ansor Bangil kembali menegaskan peran penting organisasi kepemudaan dalam menjaga bangsa dari ancaman narkotika. Lewat metode yang membumi dan relevan dengan kultur lokal, mereka membuktikan bahwa perubahan bisa dimulai dari warung kopi hingga ke relung hati masyarakat.
1 bulan yang lalu 72 Kali Dibaca

Informasi
Map Balai Desa