Penyaluran Bantuan Pangan untuk Keluarga Resiko Stunting di Dusun Gesing
Balai Dusun Gesing, RT 001 RW 008, menjadi lokasi penyaluran bantuan pangan kepada keluarga berisiko stunting pada hari Selasa 22 Oktober 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Bapak Mardiansyah dari Dinas Ketahanan Pangan, perwakilan dari Puskesmas Kepulungan, Babinkamtibnas, Bapak Asmui selaku Ketua Ranting Gerindra, dan Bapak Bangun yang merupakan PPL dari Kecamatan Gempol. Bantuan pangan ini merupakan bagian dari program yang digagas oleh Bapak Ilyas melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, dengan sasaran sebanyak 50 keluarga yang berisiko mengalami stunting. Program ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan keluarga-keluarga tersebut, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di wilayah Gempol. Dalam acara ini, bantuan pangan yang diberikan diharapkan mampu membantu memenuhi kebutuhan gizi anak-anak yang berada dalam masa pertumbuhan, serta memberikan edukasi kepada keluarga agar lebih memperhatikan asupan makanan yang bergizi. Para penerima bantuan merasa sangat terbantu dengan adanya program ini, terutama di tengah upaya peningkatan kesejahteraan keluarga mereka. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak yang terlibat, termasuk dinas terkait serta masyarakat sekitar.
9 bulan yang lalu
239 Kali Dibaca
Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah ke-6 (PORSADIN) Kabupaten Pasuruan Tahun 2024
Dalam sambutannya, KH. Abdul Mujib Imron menyampaikan pentingnya ajang seperti PORSADIN sebagai sarana untuk mengembangkan potensi para santri dalam bidang olahraga dan seni, selain meningkatkan semangat kompetisi yang sehat di kalangan peserta. Beliau juga mengapresiasi antusiasme para peserta dan berharap agar kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antar Diniyah Takmiliyah se-Kabupaten Pasuruan. KH. M. Ammy Yahya, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan bahwa PORSADIN bukan hanya sekedar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai keislaman melalui berbagai cabang lomba yang diadakan. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Pada PORSADIN ke-6 ini, terdapat 15 bidang lomba yang dipertandingkan, antara lain: 1. Tahfidz Juz 30 2. Mutsabaqah Qiratul Kitab Safinatun Najah (MQK) 3. Cerdas Cermat 4. Pidato Bahasa Indonesia 5. Pidato Bahasa Arab 6. Mutsabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) 7. Murattal wal ‘Imla’ 8. Kaligrafi 9. Puisi Islami 10. Lari Sprint 11. Bulu Tangkis Tunggal 12. Bulu Tangkis Ganda 13. Tenis Meja Tunggal 14. Tenis Meja Ganda 15. Catur Cepat Kegiatan ini diikuti oleh santri dari berbagai Diniyah Takmiliyah yang tersebar di seluruh Kabupaten Pasuruan. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti berbagai cabang lomba, yang tidak hanya menguji kemampuan akademik dan seni, tetapi juga kekuatan fisik dan kecerdasan. PORSADIN ke-6 ini diharapkan dapat menjadi ajang pembinaan yang berkelanjutan, sehingga para santri tidak hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga memiliki keterampilan yang bermanfaat di berbagai bidang kehidupan. Dengan semangat kompetisi yang tinggi dan suasana yang penuh persaudaraan, acara ini diharapkan dapat menghasilkan bibit-bibit unggul yang siap mengharumkan nama Diniyah Takmiliyah di masa depan.
11 bulan yang lalu
203 Kali Dibaca
Meriahkan Karnaval Agustusan Spektakuler Pada HUT RI Ke-78 di Dusun Randupitu
Semarak rangkaian agustusan di berbagai daerah mulai terlihat khususnya di Dusun Randupitu Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Hal ini ditandai dengan mulai banyaknya rangkaian lomba-lomba agustusan, pawai berhadiah bahkan karnaval spektakuler Agustusan. Pada hari Minggu tanggal 20 Agustus 2023 di Dusun Randupitu menggelar karnaval agustusan yang mengagumkan dengan bertujuan untuk memeriahkan HUT RI Ke-78 serta, memperkenalkan keanekaragaman budaya nusantara kepada masyarakat luas melalui berbagai kostum budaya dan sebagainya. Karnaval tersebut di ikuti oleh berbagai kelompok masyarakat mulai dari kalangan pelajar, remaja, hingga dari kalangan dewasa. Dalam karnaval tersebut menampilkan berbagai tarian daerah, pertunjukan musik, bahkan atraksi yang memukau menggunakan kostum-kostum yang mencerminkan identitas daerahnya dengan menggunakan baju adat maupun pertunjukan musik. Akan tetapi, terdapat salah satu momen yang paling dinantikan oleh masyarakat yang berupa penampilan ogoh-ogoh kreatif buatan pemuda Dusun Randupitu. Dengan penuh semangat kebersamaan para pemuda menampilkan tarian ogoh-ogoh yang sangat memukau. Tidak hanya itu peserta karnaval juga memamerkan keterampilan mereka dalam berbagai atraksi, seperti tarian tradisional, dan berbagai pertunjukan seni yang menarik. Karena pertujukannya yang memukau ternyata serangkaian acara karnaval di Dusun Randupitu berhasil memikat hati warga lokal dan wisatawan dari berbagai daerah. Mereka terkagum-kagum dengan semangat dan keragaman budaya yang tergambar dalam setiap elemen karnaval. Bahkan toko kelontong, pedagang kaki lima dan warga sekitar yang berjualan juga ikut memeriahkan acara tersebut. Terlebih dikarenakan karnaval tersebut memperlihatkan keragaman budaya, kreativitas, serta semangat patriotisme masyarakat dalam memeriahkan serangkaian acara karnaval agustusan yang spektakuler. Kepala Desa Dusun Randupitu, Bapak Muhammad Fuad menjelaskan bahwa karnaval agustusan pada tahun ini bertujuan untuk mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat serta memupuk rasa cinta tanah air. “Kami berharap acara ini tidak hanya menjadi momen hiburan semata, tetapi juga sebagai panggilan untuk selalu menghormati perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan segalanya demi kemerdekaan negara kita tercinta,†ujarnya.Oleh karena itu, dengan adanya karnaval Agustusan di Dusun Randupitu ini akan menjadi moment yang tidak terlupakan bagi semua orang. Semangat dan keragaman yang tercermin dalam karnaval ini merupakan bukti nyata bahwa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan budaya dan bersatu dalam peringatan kemerdekaan. Karena bagaimanapun dengan adanya acara ini, diharapkan dapat menumbuhkan sikap cinta tanah air, melestarikan kebudayaan, dan saling menghormati antarsesama, serta mensyukuri kekayaan tradisi dan budaya Indonesia
1 tahun yang lalu
304 Kali Dibaca