Desa RANDUPITU
Pemerintah Desa

RANDUPITU

Jl. Raya Gunung Gangsir No. 17 Desa Randupitu Gempol - Kode Pos : 67155
Kecamatan Gempol - Kabupaten Pasuruan
JAWA TIMUR

.

.

Hasil dari Survey di Masyarakat Para Kader laksanakan MMD ( Musyawarah Masyarakat Desa )

Diposting 1 tahun yang lalu 361 Kali Dibaca
Gambar Berita Hasil dari Survey di Masyarakat Para Kader laksanakan MMD ( Musyawarah Masyarakat Desa )

#kaderdesarandupitu

kimgempar. Dengan selesainya kegiatan survey K3 yang di lakukan oleh para kader di Desa Randupitu kini di lakukan MMD ( Musyawarah Masyarat Desa ) dengan berbagai agenda. Hadir dalam MMD para petugas Kader Desa Randupitu, pemebri materi kegiatan oleh Yuliati dari ahli Gizi Puskesmas Kepulungan.

Kegiatan Musyawarah Masyarakat desa ( MMD) yang di laksanakan di Pendopo Balai desa Randupitu Selasa ( 13/6) memberikan evaluasi serta membuat rencana tindak lanjut dari kegiatan adapun dari pantauan tim di lapangan kegiatan para kader untuk tindak lanjut dari MMD sebagai berikut

1. Melakukan Sosialisasi pada Ibu Kader dan Ibu Hamil untuk bekerja harus kasih ASI Eksklusif dengan cara ASInya diperah/dipompa, untuk yang malas dikasih tahu agar dipompa dulu waktu mau berangkat kerja, disediakan ruang laktasi terutama pada ibu yang kerja di perusahaan (Kerjasama dengan Perusahaan)

2. Tidak Timbang karena anaknya masih tidur, imunisasi bikin anak panas, tempat jauh, takut nyebrang

3. Kerjasama dengan RT/RW untuk Woro-woro kalau ada POSYANDU di RT/RW setempat, disiapkan alat transportasi untuk jemput sasaran posyandu, Balitanya dikasih Balon, Dikasih Doorprise contoh sembako dll

4. Jangan Merokok di dalam Rumah, disediakan tempat khusus untuk merokok/ruang laktasi

dalam paparan yang di sampaikan oleh Ely Rosida membedah tuntas pokok permasalahan yang ada di Desa Randupitu khususnya bagi kesehatan terutama GIZI

MMD yang di buka oleh Sekretaris Desa Moch Sifaurokhman memberikan pesan bahwa dalam pelaksanaan apa saja terutama di kesehatan yang memang membutuhkan urgening dari desa silahkan komunikasikan dengan kami di desa dan kami di desa cukup di beri hasil laporan kegiatan saja, karena Pemerintahan desa sudah mempercayakan kegiatan Kesehatan kepada kader - kader di desa randupitu. Ibu-ibu dan bu dokter kami di desa siap untuk memberi apa yang di butuhkan oleh para kader di desa asalkan di komunikasikan. ungkap pak carik.

Di sisi lain pandangan dari Peserta MMD ini merupakan kagitan yang di harapkan hasil dari survey kemudian di bahas dalam musyawarah dan di tentukan tindak lanjutnya, ungkap ely rosida.


Postingan Lainnya
Randupitu Peringati Hari Desa 2025 Dorong Inovasi dan Kesejahteraan Warga
Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, merayakan Peringatan Hari Desa 2025 dengan penuh semangat dan optimisme. Mengusung tema “Bangun Desa, Bangun Indonesia: Desa Terdepan untuk Indonesia,” acara ini menjadi simbol komitmen bersama dalam membangun desa yang mandiri dan berdaya saing. Dalam sambutannya, Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad, menyampaikan bahwa desa memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional. “Kami ingin Desa Randupitu tidak hanya berkembang dari segi infrastruktur, tetapi juga dalam hal ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. Semangat #RandupituBisa mencerminkan tekad kami untuk terus maju,” ungkapnya. Salah satu inovasi yang diperkenalkan dalam peringatan ini adalah Program Ketahanan Pangan Desa Randupitu. Program ini melibatkan beberapa inisiatif unggulan, seperti: Program-program tersebut bertujuan untuk menciptakan ekosistem pertanian dan peternakan yang berkelanjutan serta meningkatkan kemandirian pangan masyarakat desa. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting dalam pemerintahan dan masyarakat, termasuk Pemerintah Desa (Pemdes), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Selain itu, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Pendamping Desa turut berperan dalam memberikan dukungan teknis dan fasilitasi program desa. Keterlibatan ibu-ibu PKK juga menjadi faktor penting dalam penguatan ketahanan pangan keluarga. Peringatan Hari Desa 2025 ini menjadi momentum strategis dalam membangun sinergi antarwarga dan pemerintah dalam upaya menjadikan Desa Randupitu sebagai desa percontohan. Dengan dukungan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa) serta Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Randupitu optimistis menuju desa mandiri yang berdaya saing dan sejahtera. “Dengan kerja sama dan semangat gotong royong, kami yakin Desa Randupitu dapat menjadi contoh sukses pembangunan berkelanjutan,” pungkas Mochammad Fuad.
2 bulan yang lalu 188 Kali Dibaca

Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah ke-6 (PORSADIN) Kabupaten Pasuruan Tahun 2024
Dalam sambutannya, KH. Abdul Mujib Imron menyampaikan pentingnya ajang seperti PORSADIN sebagai sarana untuk mengembangkan potensi para santri dalam bidang olahraga dan seni, selain meningkatkan semangat kompetisi yang sehat di kalangan peserta. Beliau juga mengapresiasi antusiasme para peserta dan berharap agar kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antar Diniyah Takmiliyah se-Kabupaten Pasuruan. KH. M. Ammy Yahya, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan bahwa PORSADIN bukan hanya sekedar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai keislaman melalui berbagai cabang lomba yang diadakan. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Pada PORSADIN ke-6 ini, terdapat 15 bidang lomba yang dipertandingkan, antara lain: 1. Tahfidz Juz 30 2. Mutsabaqah Qiratul Kitab Safinatun Najah (MQK) 3. Cerdas Cermat 4. Pidato Bahasa Indonesia 5. Pidato Bahasa Arab 6. Mutsabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) 7. Murattal wal ‘Imla’ 8. Kaligrafi 9. Puisi Islami 10. Lari Sprint 11. Bulu Tangkis Tunggal 12. Bulu Tangkis Ganda 13. Tenis Meja Tunggal 14. Tenis Meja Ganda 15. Catur Cepat Kegiatan ini diikuti oleh santri dari berbagai Diniyah Takmiliyah yang tersebar di seluruh Kabupaten Pasuruan. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti berbagai cabang lomba, yang tidak hanya menguji kemampuan akademik dan seni, tetapi juga kekuatan fisik dan kecerdasan. PORSADIN ke-6 ini diharapkan dapat menjadi ajang pembinaan yang berkelanjutan, sehingga para santri tidak hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga memiliki keterampilan yang bermanfaat di berbagai bidang kehidupan. Dengan semangat kompetisi yang tinggi dan suasana yang penuh persaudaraan, acara ini diharapkan dapat menghasilkan bibit-bibit unggul yang siap mengharumkan nama Diniyah Takmiliyah di masa depan.
8 bulan yang lalu 154 Kali Dibaca

AKSES INTERNET DI POJOK WIFI
POJOK WIFI
1 tahun yang lalu 247 Kali Dibaca

Informasi
Map Balai Desa