Batik Sekar Randu Khas Desa Randupitu Sudah Tembus Luar Negeri
Diposting 1 tahun yang lalu
391 Kali Dibaca

#berita
Pasuruan,pojoktelu.com
Pemerintah
Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, terus mengembangkan berbagai inovasi
dan kreasi serta kearifan lokal kepada. Para generasi muda dengan
mengajak belajar membatik. Kamis,(25/07/24).
Menurut
Kepala Desa Randupitu Muhammad Fuad. Ia mengajak para Ibu-Ibu Kader PKK
(Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga). untuk mengembangkan kreasinya
melalui membatik.
"Kami
mengajarkan dengan berbagai tahap mulai mendesain, membatik, serta
proses pewarnaan. Menghilangkan malam dengan cara merebus kain hingga
menjadi batik," ujar Kepala Desa Randupitu.
Lebih
lanjut, pihaknya akan terus menggali potensi kearifan lokal terutama
dalam budaya seni dan hasil potensi wilayah Desa Randupitu. Supaya
masyarakat tahu inilah batik khas Randupitu yang merupakan goresan batik
tulis.
"Kita
mengambil motif Batik Sekar Randu yang mempunyai kepanjangan (Sesek
Karo Randu). Yang bisa menembus ke mancanegara yakni di Korea kali ini
mahasiswa Unibraw. Juga memesan batik bermotif tokoh robot untuk dibawa
ke Korea," ungkapnya.
Batik tulis rintisan
Ibu-Ibu Kader PKK ini, merupakan batik yang diproduksi sendiri, sehingga
batik tulis ini memiliki daya tarik tersendiri di dunia fashion.
Kepala Desa Muhammad Fuad. Juga mengajak seluruh masyarakat di Desa Randupitu untuk memviralkan batik tulis khas desa setempat.
"Ayo siapa lagi kalau bukan kita
yang akan membesarkan, mengenalkan dan mencintai produk-produk saudara
kita sendiri," tutup Muhammad Fuad. (Zaq/red)
Postingan Lainnya
Peringatan Maulid Nabi di Dusun Gesing dengan tema Meneladani Akhlaq Rasulullah SAW
Jamiyyah Dzikrul Ghofilin menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Pada hari Ahad, 22 September 2024, di Dusun Gesing Desa Randupitu Kecamatan Gempol. Acara ini berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh masyarakat setempat serta para tokoh agama. Peringatan yang mengusung tema "Meneladani Akhlaq dan Meningkatkan Cinta kepada Rasulullah SAW" ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus mengajak jamaah untuk meneladani akhlaq mulia Rasulullah.
Acara dibuka dengan Sholawat yang dibawakan oleh group Al-Banjari Minhajul Falah kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Ust. Tajuddin Faqih, yang membawa suasana menjadi lebih khusyuk. Setelah itu, Kepala Dusun Gesing, Bapak Kholiq Idris, memberikan sambutan yang mengapresiasi antusiasme warga dalam mengikuti acara ini. Beliau juga menekankan pentingnya menjaga semangat kecintaan kepada Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh KH. Syukron Wafa, pengasuh Pondok Pesantren Minhajul Falah, yang menyampaikan pesan tentang pentingnya meneladani akhlaq Rasulullah dalam bermasyarakat. Beliau menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai pengingat untuk terus memperbaiki diri dengan mengikuti contoh kehidupan Nabi Muhammad SAW.
Puncak acara adalah Mauidhotul Hasanah yang disampaikan oleh KH. Nur Muhammad Habibillah, M.PdI. Dalam ceramahnya, beliau menyoroti berbagai sisi kehidupan Rasulullah SAW yang patut diteladani oleh umat Islam. Pesan-pesan beliau mengajak jamaah untuk memperkuat keimanan dan cinta kepada Rasulullah melalui tindakan nyata yang mencerminkan akhlaq mulia, baik dalam beribadah maupun dalam bermasyarakat.
Setelah acara inti selesai dilanjutkan kembali dengan penampilan sholawat Al-Banjari oleh grup Minhajul Falah, yang semakin menambah kekhidmatan suasana dengan lantunan pujian-pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Peringatan Maulid Nabi di Dusun Gesing ini diharapkan menjadi momen untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW serta menjadi ajang silaturahmi yang memperkuat persatuan umat.
Acara dibuka dengan Sholawat yang dibawakan oleh group Al-Banjari Minhajul Falah kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Ust. Tajuddin Faqih, yang membawa suasana menjadi lebih khusyuk. Setelah itu, Kepala Dusun Gesing, Bapak Kholiq Idris, memberikan sambutan yang mengapresiasi antusiasme warga dalam mengikuti acara ini. Beliau juga menekankan pentingnya menjaga semangat kecintaan kepada Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh KH. Syukron Wafa, pengasuh Pondok Pesantren Minhajul Falah, yang menyampaikan pesan tentang pentingnya meneladani akhlaq Rasulullah dalam bermasyarakat. Beliau menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai pengingat untuk terus memperbaiki diri dengan mengikuti contoh kehidupan Nabi Muhammad SAW.
Puncak acara adalah Mauidhotul Hasanah yang disampaikan oleh KH. Nur Muhammad Habibillah, M.PdI. Dalam ceramahnya, beliau menyoroti berbagai sisi kehidupan Rasulullah SAW yang patut diteladani oleh umat Islam. Pesan-pesan beliau mengajak jamaah untuk memperkuat keimanan dan cinta kepada Rasulullah melalui tindakan nyata yang mencerminkan akhlaq mulia, baik dalam beribadah maupun dalam bermasyarakat.
Setelah acara inti selesai dilanjutkan kembali dengan penampilan sholawat Al-Banjari oleh grup Minhajul Falah, yang semakin menambah kekhidmatan suasana dengan lantunan pujian-pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Peringatan Maulid Nabi di Dusun Gesing ini diharapkan menjadi momen untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW serta menjadi ajang silaturahmi yang memperkuat persatuan umat.
1 tahun yang lalu
264 Kali Dibaca
PERANGKAT DESA RANDUPITU
STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH DESA RANDUPITU
2 tahun yang lalu
365 Kali Dibaca
Penutupan KKN Kelompok 13 Universitas NU Pasuruan di Desa Randupitu
Pada hari Rabu, 21 Agustus 2024, telah dilaksanakan acara penutupan KKN Kelompok 13 Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Pasuruan di Balai Desa Randupitu. Acara ini dihadiri oleh Bapak Mochammad Fuad selaku Kepala Desa Randupitu, Ibu Eka Widya Astuti selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN kelompok 13 di Desa Randupitu, Ibu Nurlina Safitri selaku Ketua LPPM, Ibu Aminatussoliha Jamil selaku Wakil Rektor 3, perangkat Desa Randupitu, KUB, PKK, Majelis Pengajian, Pempes, dan KIM Gempar. Acara dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan pembacaan Qiroah oleh Nuning Fauziyah. Kemudian, seluruh hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Yalal Waton dengan penuh semangat. Sambutan pertama disampaikan oleh Ellen Dwi Sukmawati selaku Ketua KKN Kelompok 13. Dalam sambutannya, Ellen menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga Desa Randupitu atas sambutan hangat dan dukungan selama pelaksanaan KKN. Ia juga memohon maaf atas segala kekurangan yang mungkin terjadi selama mereka berada di desa tersebut. Sambutan kedua disampaikan oleh Ibu Widya Astuti selaku DPL KKN. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Desa Randupitu atas kerjasama yang baik selama kegiatan KKN berlangsung. Ibu Widya juga berharap program-program yang telah dilaksanakan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga desa. Selanjutnya, Ibu Nurlina Safitri selaku Ketua LPPM mengungkapkan kesan positifnya terhadap Desa Randupitu yang dianggap sangat ramah dan mendukung kegiatan akademik, termasuk KKN. Ia juga membuka peluang untuk kerjasama lebih lanjut antara desa dan universitas dalam berbagai bidang. Ibu Aminatussoliha Jamil selaku Wakil Rektor 3, menutup rangkaian sambutan dari pihak universitas dengan mengajak seluruh pihak untuk terus menjaga kolaborasi yang telah terjalin. Beliau juga menawarkan bantuan dari universitas untuk mendukung pengembangan potensi desa di masa mendatang. Sambutan dari Sekretaris Desa Randupitu, Moh. Sifa'urrokhman, juga turut mewarnai acara penutupan ini. Beliau mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Universitas NU Pasuruan, khususnya dengan adanya KKN ini yang sangat membantu dalam pendataan dan kegiatan lain di wilayah Randupitu. Beliau juga memuji sikap sopan dan santun para mahasiswa yang sesuai dengan adat ketimuran, serta berharap kerjasama dengan universitas dapat terus berlanjut. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada universitas dan berharap kerjasama ini dapat terus berjalan dengan baik. Kepala desa juga mengapresiasi kinerja para mahasiswa selama KKN yang telah bersinergi dengan masyarakat desa. Acara penutupan diakhiri dengan presentasi program kerja KKN oleh Ketua DPL, penyerahan kenang-kenangan, dan sesi foto bersama. Kegiatan ini menandai berakhirnya KKN Kelompok 13 Universitas NU Pasuruan di Desa Randupitu dengan kesan positif dan harapan akan kerjasama yang lebih erat di masa mendatang.
1 tahun yang lalu
257 Kali Dibaca
Map Balai Desa