Pemerintah Desa

RANDUPITU

Jl. Raya Gunung Gangsir No. 17 Desa Randupitu Gempol - Kode Pos : 67155
Kecamatan Gempol - Kabupaten Pasuruan
JAWA TIMUR

.

.

Batik Sekar Randu Khas Desa Randupitu Sudah Tembus Luar Negeri

Diposting 10 bulan yang lalu 258 Kali Dibaca
Gambar Berita Batik Sekar Randu Khas Desa Randupitu Sudah Tembus Luar Negeri

#berita

Pasuruan,pojoktelu.com
Pemerintah Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, terus mengembangkan berbagai inovasi dan kreasi serta kearifan lokal kepada. Para generasi muda dengan mengajak belajar membatik. Kamis,(25/07/24).

Menurut Kepala Desa Randupitu Muhammad Fuad. Ia mengajak para Ibu-Ibu Kader PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga). untuk mengembangkan kreasinya melalui membatik.

"Kami mengajarkan dengan berbagai tahap mulai mendesain, membatik, serta proses pewarnaan. Menghilangkan malam dengan cara merebus kain hingga menjadi batik," ujar Kepala Desa Randupitu.

Lebih lanjut, pihaknya akan terus menggali potensi kearifan lokal terutama dalam budaya seni dan hasil potensi wilayah Desa Randupitu. Supaya masyarakat tahu inilah batik khas Randupitu yang merupakan goresan batik tulis.

"Kita mengambil motif Batik Sekar Randu yang mempunyai kepanjangan (Sesek Karo Randu). Yang bisa menembus ke mancanegara yakni di Korea kali ini mahasiswa Unibraw. Juga memesan batik bermotif tokoh robot untuk dibawa ke Korea," ungkapnya.

Batik tulis rintisan Ibu-Ibu Kader PKK ini, merupakan batik yang diproduksi sendiri, sehingga batik tulis ini memiliki daya tarik tersendiri di dunia fashion.

Kepala Desa Muhammad Fuad. Juga mengajak seluruh masyarakat di Desa Randupitu untuk memviralkan batik tulis khas desa setempat.
"Ayo siapa lagi kalau bukan kita yang akan membesarkan, mengenalkan dan mencintai produk-produk saudara kita sendiri," tutup Muhammad Fuad. (Zaq/red)

Postingan Lainnya
SEJARAH DESA RANDUPITU
2 tahun yang lalu 551 Kali Dibaca

KUB Desa Randupitu Gelar Pelatihan Pembuatan Keripik Kelor
Kelompok Usaha Bersama (KUB) Desa Randupitu mengadakan pelatihan pembuatan keripik kelor pada hari Senin, 19 Agustus 2024. Pelatihan yang diadakan di Balai Desa Randupitu ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga dalam mengolah tanaman kelor menjadi produk bernilai tambah dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat setempat. Pelatihan yang dimulai sejak pagi hari tersebut diikuti oleh puluhan peserta, terutama ibu-ibu rumah tangga dan pemuda desa. Dalam kegiatan ini, para peserta diajarkan mulai dari pemilihan daun kelor yang berkualitas, teknik pengolahan, hingga cara pengemasan yang menarik agar produk keripik kelor memiliki daya saing di pasaran. Ketua KUB Desa Randupitu, Ibu Radhita Restu Pratiwi, S.Kom., dalam sambutannya menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya untuk memberdayakan masyarakat desa melalui pemanfaatan sumber daya lokal. "Tanaman kelor sangat melimpah di desa kita, dan melalui pelatihan ini, kami berharap warga dapat memanfaatkannya secara maksimal untuk meningkatkan ekonomi keluarga," ujarnya. Selain mendapatkan pelatihan teknis, peserta juga dibekali dengan pengetahuan tentang strategi pemasaran dan manajemen usaha kecil. Harapannya, keripik kelor yang dihasilkan oleh warga Desa Randupitu dapat menjadi produk unggulan desa yang dikenal luas, tidak hanya di pasar lokal tetapi juga di luar daerah. Para peserta pelatihan menyambut antusias kegiatan ini dan berharap dapat segera mempraktikkan ilmu yang didapatkan. "Ini peluang yang bagus, karena selain mudah dibuat, keripik kelor juga memiliki potensi pasar yang luas mengingat manfaat kesehatannya yang tinggi," ujar salah satu peserta pelatihan. KUB Desa Randupitu berencana untuk terus mengadakan pelatihan serupa di masa mendatang, dengan berbagai inovasi produk lainnya, guna terus mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui pemberdayaan masyarakat.
10 bulan yang lalu 177 Kali Dibaca

Kegiatan Rutin Rumah Desa Sehat (RDS) Sosialisasi IDL dan Program SETALI
Pada hari Jumat, 11 November 2023, Rumah Desa Sehat (RDS) Desa Randupitu menggelar kegiatan rutin dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat tentang Indeks Desa Sehat (IDL) dan meluncurkan Program SETALI (Sertifikat Balita Lulus Imunisasi). Kegiatan ini berlangsung dengan dukungan langsung dari PT. Etika Dairies Indonesia.   RDS merupakan inisiatif yang telah berjalan dengan baik dalam membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat desa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan pelayanan kesehatan masyarakat di tingkat desa, sekaligus memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan. Pada kegiatan ini, dilakukan sosialisasi mengenai Indeks Desa Sehat (IDL). IDL menjadi tolok ukur yang mencakup aspek kesehatan, sanitasi, gizi, pelayanan kesehatan, dan lingkungan. Masyarakat diajak untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga dan meningkatkan nilai IDL di desa mereka, sehingga menciptakan lingkungan yang sehat dan berkualitas. Selain itu, diselenggarakan peluncuran Program SETALI yang merupakan upaya konkret dalam meningkatkan cakupan imunisasi di kalangan balita. Program ini menggalakkan imunisasi lengkap pada balita, dan setiap balita yang berhasil menyelesaikan imunisasi akan menerima Sertifikat SETALI. Sertifikat ini tidak hanya menjadi bukti pencapaian kesehatan bagi balita, tetapi juga sebagai upaya mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi.     Kerjasama dengan PT. Etika Dairies Indonesia menjadi nilai tambah dalam kegiatan ini. PT. Etika Dairies Indonesia memberikan dukungan berupa bantuan logistik, pendampingan, dan pemahaman mengenai pola hidup sehat, terutama dalam hal gizi dan nutrisi bagi masyarakat desa. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari pemerintah desa, petugas kesehatan, perwakilan PT. Etika Dairies Indonesia, serta masyarakat setempat. Antusiasme masyarakat terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam kegiatan sosialisasi dan diskusi.   Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam mewujudkan desa yang sehat, berdaya, dan mandiri. Semoga sinergi antara pemerintah desa, instansi kesehatan, dan perusahaan dapat terus memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat.
10 bulan yang lalu 190 Kali Dibaca

Informasi
Map Balai Desa