Pawai Ta’aruf Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah dan Haul KH Faqih Pendiri YNU Al-Faqihiyah
1. Pembacaan Washilah Ahli Qubur Bakda Subuh 2. Khotmil Qur’an 3. Ziarah Qubur ke Makam KH. Auzai Fakih di Gesing 4. Istighotsah Tahlil dan Pengajian Kyai Lapindo Bakda Maghrib 5. Lailatul Hadrah Ishari se Cabang Bangil
1 tahun yang lalu
265 Kali Dibaca
Desa Randupitu Gelar Kampanye "Kapeng 1000" untuk Cegah Stunting dan Dukung Tumbuh Kembang Anak
Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, melaksanakan kegiatan rutin Rumah Desa Sehat (RDS) dengan tema "Kapeng 1000" (Kampanye Pengasuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan). Acara ini ditujukan khusus bagi para ibu hamil dan ibu dengan anak usia di bawah dua tahun (baduta) pada hari Senin, 11 Desember 2024 di Desa Randupitu. Dalam kegiatan ini, Ibu Yuliati, ahli gizi dari Puskesmas Kepulungan, memberikan penyuluhan penting terkait pencegahan stunting, manfaat zat besi bagi ibu hamil, Inisiasi Menyusu Dini (IMD), serta pentingnya pemberian ASI eksklusif. Materi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para ibu mengenai perawatan terbaik selama periode 1000 Hari Pertama Kehidupan, yang merupakan fase penting bagi tumbuh kembang anak. Acara ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, yakni Kepala Desa Randupitu, para perwakilan dari Kementerian Desa (Kemendes) Pak Wawan Prastiwo dan Pak Eko Subakti, yang juga merupakan pendamping desa dari Kecamatan Gempol. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak di desa. Para kader kesehatan dan perangkat desa Randupitu turut aktif mendampingi kegiatan ini, memastikan penyuluhan berjalan lancar dan interaktif. Dengan adanya kegiatan Kepeng 1000, diharapkan para ibu memiliki pemahaman lebih baik tentang pentingnya gizi dan kesehatan selama masa kehamilan dan dua tahun pertama kehidupan anak, serta mampu menerapkan pengetahuan ini dalam keseharian. Kepala Desa Randupitu berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif dalam menurunkan angka stunting di desa. Dengan kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat, Desa Randupitu optimis dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas.
7 bulan yang lalu
622 Kali Dibaca
Pemdes Randupitu Gandeng Bank Jatim Dorong UMKM Go Digital Lewat QRIS
Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, terus berinovasi dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui kerja sama dengan Bank Jatim, Pemerintah Desa Randupitu kini memfasilitasi penerapan pembayaran digital menggunakan Quick Response Indonesian Standard (QRIS). Sebanyak 50 pelaku UMKM desa antusias mendaftar dalam program ini. Melalui Kelompok Usaha Bersama (KUB) Randupitu, Pemdes memperluas layanan kepada warga, dengan semangat kampanye, "Pake QRIS, Jualan Makin Laris". Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad, menegaskan bahwa langkah ini penting untuk menjaga daya saing UMKM di tengah pesatnya perkembangan teknologi. “Sekarang zamannya serba digital, Kalau UMKM tidak mengikuti perkembangan, tentu akan tertinggal". Mochammad Fuad juga menekankan pentingnya adaptasi. Menurutnya, bertahan di era modern berarti harus mampu mengadopsi teknologi terbaru, termasuk dalam sistem pembayaran. QRIS, kata dia, tidak hanya mempermudah pembayaran, tetapi juga membawa banyak keuntungan bagi pelaku usaha. “Dengan QRIS, transaksi lebih cepat, praktis, dan transparan. Semua transaksi tercatat otomatis sehingga pelaku UMKM lebih mudah mengelola keuangan mereka,” jelas Fuad. Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa penggunaan QRIS dapat meningkatkan kepuasan pelanggan karena menawarkan kemudahan berbelanja tanpa uang tunai, sekaligus memperluas jangkauan pasar UMKM. “QRIS memberikan rasa aman karena mengurangi risiko penipuan, dan UMKM juga bisa mengurangi beban operasional, seperti kebutuhan menyediakan uang kembalian,” imbuhnya. Dengan adanya fasilitas ini, Pemdes Randupitu berharap para pelaku UMKM bisa tumbuh lebih cepat dan mampu bersaing di pasar yang semakin modern.
3 bulan yang lalu
208 Kali Dibaca