Penetapan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024
1 tahun yang lalu
282 Kali Dibaca
Rembuk Stunting Desa Randupitu Wujudkan Generasi Unggul Lewat "Gema Randu"
Pemerintah Desa Randupitu menggelar kegiatan Rembuk Stunting pada hari Senin, 7 Juli 2025 bertempat di Balai Desa Randupitu. Kegiatan ini mengusung tema "Gema Randu", singkatan dari Gerakan bersama Remaja Bebas Anemia, Anak Sehat dan Ceria, Nutrisi Bumil Tercukupi, Dasar Imunisasi Terlengkap, Unggul di Masa Depan. Acara ini menjadi langkah konkret dalam penanganan dan pencegahan stunting secara terpadu dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, antara lain Ibu Kumil Lailah, Bidan Fitria Faharwati, Pendamping Desa Eko Subekti, PLD Wawan Prastyo, Petugas Ahli Gizi dari PKM Kepulungan, perwakilan BPD, Pemerintah Desa Randupitu, Kader Kesehatan Desa, KIM Gempar, serta mahasiswa KKN dari Universitas Negeri Malang. Dalam sambutannya, Ibu Kumil Lailah menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga dan peran aktif masyarakat untuk mewujudkan generasi bebas stunting. "Melalui Gema Randu, kita ingin menanamkan kesadaran sejak dini bahwa stunting bukan hanya persoalan gizi, tetapi juga pola asuh, kesehatan ibu dan anak, serta edukasi remaja," ujar beliau. Diskusi berlangsung interaktif, membahas strategi percepatan penurunan stunting, pentingnya asupan gizi pada ibu hamil, pemenuhan imunisasi dasar bagi balita, serta pencegahan anemia di kalangan remaja putri. Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang turut memberikan presentasi mengenai pentingnya edukasi kesehatan di lingkungan desa. Dengan adanya rembuk ini, diharapkan program-program desa yang bersinergi dengan layanan kesehatan dapat lebih terarah dan menyentuh langsung keluarga berisiko stunting. Rembuk stunting Gema Randu menjadi bukti nyata komitmen Desa Randupitu dalam menciptakan generasi unggul, sehat, dan siap menyongsong masa depan.
2 bulan yang lalu
136 Kali Dibaca
Bimbingan Teknis Statistik Bagi Aparatur Desa oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Desa Randupitu turut serta dalam Bimbingan Teknis Statistik yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Pasuruan di Grand Mulia Sakinah pada hari Senin, 11 November 2024. Kegiatan ini diadakan untuk memperkuat kapasitas aparatur desa dalam pengelolaan data statistik yang mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan di tingkat desa. Acara ini dihadiri oleh Bapak Ridwan Haris, perwakilan dari Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan, Bapak Syamsul Hidayat, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, dan Ibu Mia dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pasuruan. Ketiganya menyampaikan pentingnya data statistik yang akurat dalam mendukung pembangunan desa, terutama di era digitalisasi yang menuntut informasi yang cepat dan valid. Dalam sambutannya, Bapak Ridwan Haris menyampaikan apresiasi kepada aparatur desa yang mengikuti pelatihan ini dengan antusias. “Pengelolaan data yang baik di tingkat desa sangat penting untuk menunjang kinerja pemerintah daerah dalam perencanaan dan evaluasi program-program pembangunan,” ujarnya. Senada dengan hal tersebut, Bapak Syamsul Hidayat menegaskan bahwa DPRD Kabupaten Pasuruan mendukung penuh pengembangan kapasitas desa, khususnya di bidang statistik. Ia berharap agar bimbingan teknis ini dapat menjadi dasar bagi aparatur desa untuk lebih mandiri dalam menyajikan data yang akurat bagi masyarakat. Ibu Mia dari BPS Kabupaten Pasuruan turut memberikan materi mengenai metode pengumpulan data dan analisis statistik yang sesuai dengan standar nasional. Dalam sesinya, ia menekankan pentingnya validitas data yang dihasilkan oleh desa agar dapat digunakan sebagai referensi yang kredibel bagi pemerintah. Keterlibatan Pemerintah Desa Randupitu dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen mereka untuk meningkatkan kompetensi dalam pengelolaan data statistik demi kemajuan desa. Diharapkan, bimbingan teknis ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Desa Randupitu serta meningkatkan kualitas layanan publik di desa tersebut.
10 bulan yang lalu
238 Kali Dibaca