KADER DESA RANDUPITU
Diposting 1 tahun yang lalu
175 Kali Dibaca

#kaderdesa
KADER DESA
Postingan Lainnya
Malam Tasyakuran 17 Agustus di RW 03 Dusun Randupitu tema Refleksi Kebersamaan dan Semangat Kemerdekaan
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, warga RW 03 Dusun Randupitu Desa Randupitu menggelar Malam Tasyakuran pada tanggal 16 Agustus 2024. Acara ini berlangsung di halaman rumah Bapak Warsito, yang menjadi tempat langganan acara sosial termasuk peringatan HUT RI. Acara yang dimulai setelah waktu Isya ini diawali dengan pembacaan doa bersama, yang dipimpin oleh Bapak Ustadz Sudarsono. Doa tersebut diiringi harapan agar seluruh warga senantiasa diberikan kesehatan, kedamaian, dan kesejahteraan, serta agar semangat kemerdekaan terus tertanam dalam jiwa setiap generasi. Dalam sambutannya Bapak Arif yang mewakili Ketua Paralon (Pemuda Randupitu Kulon), menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya terhadap kekompakan warga dalam menyukseskan berbagai rangkaian acara kemerdekaan. “Malam ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga momentum untuk merenungkan perjuangan para pahlawan yang telah merebut kemerdekaan ini. Mari kita jaga dan teruskan semangat juang mereka dengan membangun desa kita menjadi lebih baik,†ujarnya. Acara dilanjutkan dengan makan bersama sebagai simbol rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang diraih bangsa Indonesia. Tak hanya itu, suasana malam tasyakuran semakin meriah dengan adanya petasan layaknya tahun baru. Warga dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, turut bergembira. Malam Tasyakuran ini menjadi wujud kebersamaan warga RW 03 dalam memperingati Hari Kemerdekaan, sekaligus sebagai sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga. Acara ditutup dengan doa penutup dan harapan agar di tahun-tahun mendatang, perayaan kemerdekaan di RW 03 Dusun Randupitu semakin meriah dan bermakna.
8 bulan yang lalu
155 Kali Dibaca
Desa Randupitu Hadirkan Pasar Digital untuk Meningkatkan Ekonomi Lokal
Randupitu, 7 September 2023 - Desa Randupitu, sebuah desa yang terletak di Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, telah mengambil langkah inovatif dengan meluncurkan Pasar Digital Desa Randupitu. Ini merupakan inisiatif yang bertujuan untuk memajukan perekonomian lokal dan membantu masyarakat setempat untuk berdagang secara lebih efisien dalam era digital. Dalam upaya memperkenalkan pasar digital ini kepada masyarakat, Pemerintah Desa Randupitu telah berkolaborasi dengan sejumlah mitra, termasuk KIM GEMPAR dan penggiat usaha kecil dan menengah (UKM). Pasar digital ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi warga desa dalam berbagai aspek, termasuk pemasaran produk lokal, akses ke pelanggan baru, dan diversifikasi pendapatan. Salah satu fitur unggulan dari Pasar Digital Desa Randupitu adalah kemampuannya untuk memungkinkan para pedagang lokal untuk memasarkan produk mereka secara online. Melalui platform ini, pedagang dapat menampilkan foto produk, menjelaskan detail produk, dan menawarkan harga yang kompetitif kepada pelanggan. Selain itu, sistem pembayaran yang aman dan praktis juga telah diintegrasikan, memungkinkan transaksi yang lebih lancar. Adapun untuk mengunjungi pasar digital Desa Randupitu, tinggal klik gambar tombol dibawah ini Para pengguna pasar digital ini dapat dengan mudah menelusuri produk, melakukan pembelian, dan transaksi. Hal ini diharapkan akan meningkatkan transparansi dan kepercayaan antara pedagang dan pelanggan. Pasar Digital Desa Randupitu diharapkan akan membuka lebih banyak peluang bagi warga desa untuk bersaing di pasar yang semakin global. Pemerintah Desa Randupitu berencana untuk terus mengembangkan platform ini dengan mengintegrasikan fitur-fitur tambahan, seperti pelatihan digital bagi pedagang lokal dan program pengembangan usaha. Dengan peluncuran Pasar Digital Desa Randupitu, desa ini telah menunjukkan komitmen untuk tetap relevan dan berkembang di era digital. Inisiatif ini juga diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain di seluruh Indonesia untuk mengambil langkah serupa dalam mengembangkan ekonomi lokal mereka.
1 tahun yang lalu
185 Kali Dibaca
Sejara Desa
Sebelum terbentuknya Desa Randupitu pada zaman dahulu kala ada 2 orang yang bernama Mbah SURO DONGKOL dan Mbah BUYUT BIRU yang konon keduanya itu pada zaman Kerajaan .Kerdua orang tersebut yang berperan menjadikan Desa Randupitu.Mbah Buyut Biru adalah Keturunan Dari Kerajaan SINGOSARI yang mana Beliau dulu adalah yang merintis (BABAT) alas Dusun GENENGAN dan Batas Kedua Dusun tersebut adalah sungai kecil yang membujur Desa yang sekarang berada di tengah –tengah Desa Randupitudan yang sebelah Timur dikuasai Mbah Suro Dongkol, dan untuk menandai bahwa Mbah Buyut Biru yang merintis (BABAT) ALAS Dusun GENENGAN .Beliau menanam Poho Blibis untuk dijadikan Lambang bahwa Daerah Kekuasaannya dan dapat dilihat dari jejauhan yang mana sampai sekarang Pohon tersebut masih berdiri kokoh meskipun terlihat Jelas dalam radius + 20 km. Dan adapunMbah Suro DONGKOL Beliau yang merintis / BABAT ALAS Dusun Randupiu .Beliau adalah Jejaka Lelana yang berasal dari DEMAK,dengan melihat keadaan Desa Ranupitu yang ber[potensi dan melihat kekayaan alam yang melimpah ruah .Maka beliau bertekad dan dengan bersusah payah untuk mengelola keklayaann alam tersebut.Maka dengan berjalannya waktu dan dari hasil jerih payah Beliau untuk menjadikan Dusun Randupitu yang dulunya hutan Belantara dan lahan lahan Modal untuk dijadikan Pertanian .Beliau berinisiatif untuk menjalin kerja dengan Mbah Buyut Biru .Dan dengan adanya kesepakatan kedua belah pihak ,maka neliau berdua sepakat untuk mengelola dan menjadikan Dusun GENENGAN dan Dusun Randupitu menjadi satu nama yaitu Randupitu agar tidak terjadi perpecahan antara GENENGAN dan Randupitu .Meskipun dulunya Mbah Suro DONGKOL telah menanam pohon RANDU yang jumlahnya TUJUH untuk dijadikan figure atas apa yang telah beliau rintis selama bertahun –tahun .Dengan hasil kerja keras dari Mbah Buyut Biru dan Mbah Suro Dongkol maka lambat laun Randupitu Berkembang menjadi suatu wilayah yang subur dan Ayem Tentrem Loh Jinawimaka beliau berdua bertekad untuk menjadikan Randupitu INDAH SEJAHTERA. Dengan berjalannya waktu dan dengan dimakannya usia yang lanjut dan sampai dengan berakhirnya perjalanan dari Mbah Buyut Biru maka mendiang Mbah Buyut Biru disemayamkan dilokasi yang dulunya telah ditanam Pohon BLIBIS DAN SAMPAI SEKARANG MAKAM TERSEBUT MASIH ADA YANG DITANDAI DENGAN Pohon Blibis yang berdiri kokoh.Dan adapun Mbah Suro Dongkol juga begitu .Menurut sesepuh Desa, Beliau juga dimakamkan dilokasi yang dulunya telah ditanam Pohon Randu yang jumlahnya Tujuh ,tetapi sayang makam beliau seperti hangus ditelan bumi tidak ada bekas atau tanda dari makam tersebut.Dan demikianlah sejarah sesepuh adanya Desa Randupitu dan kami ucapkan terima kasih
9 bulan yang lalu
177 Kali Dibaca
Map Balai Desa