Pojok Baca "Cahaya Kartini", Upaya Randupitu Songsong 2025
Diposting 1 tahun yang lalu
266 Kali Dibaca

#berita
Pasuruan,pojoktelu.com
Bekal
menuju Target Pembangunan Kabupaten Pasuruan 2025 (Meningkatkan
Kualitas SDM dan Daya Saing Daerah) agaknya sudah disiapkan Pemdes
Randupitu dengan baik.
Dalam Musrenbangdes di Balai Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kamis (25/7/2024) pemdes tampak menyiapkan satu stan pojok baca.
Sesuai
namanya, di stan ini dibeber beraneka buku. Ada buku resep masakan,
kerajinan tangan, kesehatan, budidaya, sampai novel. Semua disiapkan
untuk kader-kader PKK Randupitu.
"Buku-buku ini
disiapkan untuk kader PKK. Untuk menambah ilmu dan wawasan para
kader," tutur Ketua Pokja 2 Bagian Pendidikan, Keterampilan, dan
Kehidupan Berkoperasi TP PKK Randupitu, Hartini.
Sistemnya
pinjam pakai. Kader dipersilakan meminjam buku koleksi Pojok Baca
"Cahaya Kartini". Selang sebulan kemudian, buku dikembalikan.
"Stan memang bukanya sebulan sekali. Saat ada pertemuan PKK. Alhamdulillah disambut antusias kader kami," tuturnya.
Dari puluhan koleksi "Cahaya Kartini", yang paling sering diserbu adalah buku tentang kerajinan tangan dan resep masakan.
"Minat baca kader PKK cukup tinggi. Paling sering dipinjam adalah buku kerajinan tangan dan resep masakan," ungkapnya.
Perempuan
berusia 58 tahun itu melanjutkan, "Cahaya Kartini" baru dibuka pada
2023. Belum bisa dibilang lama. Maka dari itu, ia masih menerima
sumbangan buku dari pihak manapun.
"Kami terbuka menerima sumbangan buku. Asalkan berdampak positif bagi kader, pasti kami terima," tukas guru batik tersebut.
Sementara itu di tempat yang sama, Kades Randupitu Mochammad Fuad membenarkan pojok baca untuk menyongsong 2025.
Secara eksplisit ia punya target lebih tinggi. Ia ingin pembangunan fisik di desanya berbanding lurus dengan SDM-nya.
"Pembangunan sebagus apapun
terasa percuma kalau tidak dibarengi dengan peningkatan kualitas
SDM-nya. Makanya pojok baca ini termasuk upaya kami menyiapkan generasi
penerus Randupitu yang lebih baik," tandasnya. (Red)
Postingan Lainnya
Hasil dari Survey di Masyarakat Para Kader laksanakan MMD ( Musyawarah Masyarakat Desa )
kimgempar. Dengan selesainya kegiatan survey K3 yang di lakukan oleh para kader di Desa Randupitu kini di lakukan MMD ( Musyawarah Masyarat Desa ) dengan berbagai agenda. Hadir dalam MMD para petugas Kader Desa Randupitu, pemebri materi kegiatan oleh Yuliati dari ahli Gizi Puskesmas Kepulungan. Kegiatan Musyawarah Masyarakat desa ( MMD) yang di laksanakan di Pendopo Balai desa Randupitu Selasa ( 13/6) memberikan evaluasi serta membuat rencana tindak lanjut dari kegiatan adapun dari pantauan tim di lapangan kegiatan para kader untuk tindak lanjut dari MMD sebagai berikut 1. Melakukan Sosialisasi pada Ibu Kader dan Ibu Hamil untuk bekerja harus kasih ASI Eksklusif dengan cara ASInya diperah/dipompa, untuk yang malas dikasih tahu agar dipompa dulu waktu mau berangkat kerja, disediakan ruang laktasi terutama pada ibu yang kerja di perusahaan (Kerjasama dengan Perusahaan) 2. Tidak Timbang karena anaknya masih tidur, imunisasi bikin anak panas, tempat jauh, takut nyebrang 3. Kerjasama dengan RT/RW untuk Woro-woro kalau ada POSYANDU di RT/RW setempat, disiapkan alat transportasi untuk jemput sasaran posyandu, Balitanya dikasih Balon, Dikasih Doorprise contoh sembako dll 4. Jangan Merokok di dalam Rumah, disediakan tempat khusus untuk merokok/ruang laktasi dalam paparan yang di sampaikan oleh Ely Rosida membedah tuntas pokok permasalahan yang ada di Desa Randupitu khususnya bagi kesehatan terutama GIZI MMD yang di buka oleh Sekretaris Desa Moch Sifaurokhman memberikan pesan bahwa dalam pelaksanaan apa saja terutama di kesehatan yang memang membutuhkan urgening dari desa silahkan komunikasikan dengan kami di desa dan kami di desa cukup di beri hasil laporan kegiatan saja, karena Pemerintahan desa sudah mempercayakan kegiatan Kesehatan kepada kader - kader di desa randupitu. Ibu-ibu dan bu dokter kami di desa siap untuk memberi apa yang di butuhkan oleh para kader di desa asalkan di komunikasikan. ungkap pak carik. Di sisi lain pandangan dari Peserta MMD ini merupakan kagitan yang di harapkan hasil dari survey kemudian di bahas dalam musyawarah dan di tentukan tindak lanjutnya, ungkap ely rosida.
2 tahun yang lalu
569 Kali Dibaca
Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring Bersama Pokja 2 TP PKK Desa Randupitu
Kelompok Kerja (Pokja) 2 TP PKK Desa Randupitu mengadakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring pada hari Ahad, 20 Oktober 2024. Acara ini diselenggarakan di Balai Desa Randupitu dan dihadiri oleh puluhan warga yang antusias belajar keterampilan baru. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan ekonomi kreatif masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga, agar bisa menghasilkan produk rumahan yang berguna serta memiliki potensi sebagai sumber penghasilan tambahan. Para peserta diberikan panduan langkah demi langkah dalam pembuatan sabun cuci piring, dimulai dari pemilihan bahan, proses pembuatan, hingga cara pengemasan yang menarik. Pelatihan dipandu oleh instruktur berpengalaman yang memberikan penjelasan secara rinci tentang cara mencampur bahan kimia yang aman dan efisien. Selain itu, Pokja 2 TP PKK juga mendorong peserta untuk memanfaatkan hasil pelatihan ini sebagai peluang usaha rumahan guna meningkatkan ekonomi keluarga. Pelatihan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab serta pembagian hasil sabun cuci piring kepada seluruh peserta untuk digunakan sebagai contoh atau dipasarkan. Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi warga desa untuk terus berinovasi dan berwirausaha di bidang-bidang lain yang produktif.
11 bulan yang lalu
243 Kali Dibaca
Lembaga Kemasyarakatan
Berisi data lembaga yang ada di desa beserta deskripsi dan susunan pengurusnya
1 tahun yang lalu
260 Kali Dibaca
Map Balai Desa